Penyebab Komputer Restart Sendiri Dan Solusi Cara Atasinya


Setting BIOS Yang Error
BIOS adalah komponen yang menyimpan konfigurasi system komputer, seperti menetapkan fitur2 pada prosesor yang akan aktif, frequensi memory dan prosesor, daya dan lainnya. Jika pengaturan konfigurasi ini salah, yang terjadi adalah komputer tidak dapat hidup dan mungkin salah satunya restart sendiri. untuk itu setting pengatura BIOS ke default, dengan cara cabut baterai BIOS yang ada pada motherboard komputer selama beberapa detik. pasang kembali dan atur tanggal lewat BIOS. Untuk melakukan hal ini anda bisa lihat tutor di Youtube atau serahkan pekerjan ini kepada ahlinya.

Lonjakan Listrik
Lonjakan listrik yang tiba-tiba terjadi ketika anda mengoperasikan komputer dapat menyebabkan komputer restart dengan  sendiri. Solusinya, Anda dapat mempergunakan stavolt sebagai penyeimbang tegangan listrik dan membeati arus yang masuk ke PC sehingga mencegah adanya lonjakan yang tidak semestinya.

PSU ( Power Suply ) Mensuply Daya Yang Kurang

Power supply merupakan bagian dari perangkat keras komputer yang fungsinya adalah menyuplai tegangan ke seluruh komponen komputer. Logikanya, apabila kinerja power supply menurun maka akan mengakibatkan komputer tidak mendapatkan asupan gizi yang cukup sehingga kemungkinan besar restart sendiri, :v.

HDD Badsector
Harddisk komputer yang mengalami kerusakan komponen pada plat piring atau kerap disebut bad sector, pada akhirnya hal ini akan mempengaruhi kinerja komputer. Kemungkinan besar, komputer dapat merestart sendiri dikarenakan harddisk tidak dapat maksimal membaca program dan data yang sedang dijalankan. Ganti HDD menjadi satu-satunya solusi masalah ini untuk pengguna biasa.

RAM Tidak Bersih
Penyebab komputer restart sendiri akibat RAM kurang bersih memang cukup sering terjadi. Seperti yang saya alami pada beberapa waktu lalu, tapi hal ini memang wajar bagi saya yang jarang merawat komputer/membersihkannya. Kondisi RAM yang kotor membuat RAM ( Random access memory) mengalami error ketika mempertahankan muatan listrik, hal ini biasa terjadi pada RAM non ECC. Perawatan komputer itu memang seharusnya dilakukan secara berkala, mungkin minimal bisa 6 bln sekali. Bersihkan kaki ( pin ) RAM dengan benar, klo bisa, bersihin ampe kincluong.

Prosesor Overheat ( Panas Berlebih ) 
Prosesor komputer yang terletak di dalam CPU dapat mengalami panas diakibatkan karena elektron listrik bergesekan dengan atom logam pada kompone prosesor. Komputer melakukan restart ketika prosesor panas memang merupakan fitur yang ditanamkan oleh produsen agar prosesor tidak rusak akibat panas. Cara mengatasi prosesor yang cepat panas cukup sederhana. Anda dapat mengecek bagian kipas dalam CPU, apakah berputar cepat atau tidak ketika prosesor panas ( semakin panas prosesor semakin cepat kipas berputar ). Jika tidak, silahkan ganti fan prosesornya.

VGA Card Bermasalah
VGA Carad pada komputer juga dapat menimbulkan pengaruh terhadap komputer yang sering restart sendiri. Hal ini biasa disebabkan karena overheat pada memorynya. Apabila jenis VGA komputer Anda terdapat kipasnya, maka kemungkinan besar kipas tersebut melambat perputarannya dikarenakan kotoran debu, Untuk itu Anda dapat membersihkan bagian sela-sela kipas VGA tadi. Atau anda bisa menurunkan Clock speed pada bagian memory dan GPU ( Graphic Proccessing Unit ).

Kabel FAN CPU Tidak Terpasang Dengan Benar
Beberapa Prosesor membutuhkan FAN untuk menurunkan Suhu panas yang dhasilkan gesekan elektron dengan atom-atom logam, jika FAN tidak terpasang atau terpasang dengan benar, komputer tidak akan hidup. Beberapa Prosesor intel seperti seri C2D dapat hidup tanpa fan.

Sistem Windows Mengalami Korup
Beberapa kejadian komputer restart sendiri juga disebabkan oleh sistem windows yang error, seperti file dll atau registry yang error, atau juga karena virus komputer. solusi terbaik adalah lakukan instal ulang windows.