Alasan Penyebab Emulator Berjalan Lebih Lamban Pada Mesin Yang Lebih Maju

Biasanya Emulator dibuat untuk mejalankan program dari perangkat/konsol tua pada perangkat yang lebih baru. Contoh emulator seperti PPSSPP untuk memainkan game PSP, PCSX2 untuk memainkan Game PS2, Dolphin untuk memainkan GameCube dan WII, dan masih banyak emulator lainya. Tetapi biasanya game/program yang sedang anda mainkan dengan Emulator tersebut memiliki bug, contohnya lag yang membuat game berjalan patah-patah, crash, atau bahkan program tidak berjalan sama sekali. Padahal anda memainkanya pada perangkat dengan kemampuan komputasi yang lebih maju, tentu saja ini menimbulkan pertanyaan, bukanya mesin pada PS2 itu jauh lebih lamban dibandingkan dengan spesifikasi komputerku?.

Memang benar bahwa Konsol PS2 memiliki spesifikasi lebih lamban bila dibandingkan dengan Perangkat saat ini. Contohnya, PS2 menggunakan CPU Emotion Engine dengan frkuensi 299Mhz, dengan GPU Graphics Synthesizer 147Mhz. Sedangkan CPU pada komputer umumnya bisa sampai 3.2Ghz, Dan GPU dengan kinerja yang lebih baik hingga 1Ghz. Lalu mengapa Game PS2 berjalan lamban di perangkat yang lebih maju? Ini dikarenakan sebuah program yang di buat pada konsol PS2, sama sekali berbeda dengan apa yang ada pada Komputer.

Beberapa perbedaan yang bisa di temukan di antara Konsol Game dengan Komputer PC:

Kode Program
Alih-alih menggunakan Intel atau AMD, PS2 menggunakan Emotion Engine yang lebih rendah, Game di program khusus untuk CPU ini, mengikuti intruksi dasar pada CPU dan memanfaatkan semaksimal mungkin resource komputasi CPU dengan menggunakan kode bahasa mesin tingkat rendah. Pada Komputer, untuk mengikuti intruksi dasar pada game/program PS2, diperlukan sebuah penerjemah. Proses penerjemahan ini dapat membengkak 2x per 100 siklus clocknya, menghabiskan banyak resource komputasi CPU Komputer, yang menyebabkan anda membutuhkan CPU lebih dari sekedar Emotion Engine.

Bandwidth
Ram pada PS2 menggunakan Rambus dengan ukuran 32mb, digunakan oleh CPU dan GPU pada PS2 untuk menyimpan data dan framebuffer, lebih kecil dari memory PC tetapi lebih cepat dalam upload texture atau salinan framebuffer. berbeda pada PC yang membutuhkan banyak sekali alokasi memori khusus.

GPU
GPU pada PS2 tidak menggunakan shader, setiap efek grafis dan setiap perhitungan dilakukan langsung oleh perangkat keras tanpa bahasa pemrograman menengah. Ini sama sekali berbeda pada GPU di PC. Sebuah Emulator menggunakan shader yang ada pada GPU PC ( seperti DirectX ) untuk menerjemahkan apa yang dapat dilakukan langsung oleh hardware GPU PS2, menyebabkan ia berjalan jauh lebih lambat.

OS
Sebuah PC menjalankan sistem operasi agar dapat menjalankan beberapa program pada saat yang sama. Sebuah PS2, GameCube atau Wii tidak memiliki persyaratan yang sama dan bisa langsung mengeksekusi hal-hal pada perangkat keras tanpa melalui sistem operasi, membuat banyak komunikasi antar chip lebih cepat.