Memory merupakan bagian penting pada perangkat Smartphone atau Komputer PC, ia digunakan untuk menyimpan data system, file chace, data-data penting, dll. Sayangnya memory tidak bisa dipakai selamanya, ada kalanya perangkat memory akan mengalami kerusakan sehingga tidak dapat digunakan kembali. Tips dan Trik yang akan saya berikan ini supaya file penting anda dapat diselamatkan karena yang namanya data jika telah ikut rusak, hampir tidak mungkin untuk bisa kembalikan.
Tips & Trik Merawat Memory SD, Flashdisk, SSD
Jenis chip yang dipakai pada perangkat penyimpanan SD Card, Flashdisk dan SSD merupakan jenis modul chip yang diberinama Flash memory. Flash memory ini memiliki masa pakai yang terbatas, ketika ia di akses oleh komputer atau smartphone, memory flash akan mengalami keausan dan berlangsung terus-menerus hingga tidak dapat dipakai lagi. Selain itu kerusakan bisa disebabkan akibat kerusakan fisik, contoh terbentur dengan keras, terendam air, kepanasan, dll.
Oleh karena itu saya ingin memberikan informasi masalah utama yg menyebabkan Flash memory itu menjadi memiliki masa pakai yang singkat. Flash memory menyimpan data digital didalam transistor yg berukuran kecil. tiap kali menghapus atau menulis data, transistor ini mengalami keausan dan jika terus menerus melakukan hal itu transistor tidak lagi bisa digunaka sehingga rusak total. Selain dari desain Flash memory, kerusakan juga dapat terjadi akibat kebiasaan seseorang yang menyebabkan memory tersebut mudah rusak, seperti tempat/posisi menaruh, penangan ketika terjebur ke air, dll. Berikut tips dan trik yang sebagian besar dari pengalaman Dukuntekno.
Centang Quick Format Ketika Memformat
Quick Format adalah proses memformat data tanpa menghapus data yang sebenarnya di mana yang di hapus adalah data page header address bukan isi page. Ketika kepepet untuk memformat lebih baik centang 'Quick Format' supaya tidak merusah sel-sel transistor pada memory.
Gunakan Memory Bergantian
Jika anda memiliki memory lebih dari satu akan lebih baik jika anda memakainya bergantian, karena ada teory yang mengatakan jangka waktu dan beban kerja berbanding lurus dengan umurnya artinnya jika terlalu sering memakai memory maka memorynya juga akan lebih cepat rusak.
Keringkan Dulu Ketika Kena Air
Saking kecilnya ukuran memory, terkadang kita juga lupa jika kita telah menaruh memory tersebut di celana, alhasil memorynya ikut kecuci. Sebenarnya memorynya masih bisa koq, Eits!! jangan langsung dipakai, keringkan terlebih dahulu seperti dijemur untuk beberapa jam, jika sudah benar-benar kering baru dipakai kembali.
Jangan Cabut Memory Ketika Copy Paste File
Tak ayal ketika kita sedang meng copy file berukuran besar terkadang prosesnya berhenti dan tidak bisa disetop atau di cencel, karena tidak sabar bisa jadi ada keinginan untuk mencabut langsung tu memory dari portnya. Tapi jangan dilakukan, proses Copy Paste yang belum selesai dapat merusak secara total perangkat flash memory, tunggu hingga ada notif proses copy selesai atau notif-notif yang lainnya.
Jangan Taruh Di Saku Celana Belakang
Menaruh Memory di saku celana bagian belakang membuat ia beresiko tertindih, ketika tertindih ada kemungkinan komponen-kompone memory menjadi rusak. alhhasil memory tersebut tidak dapat dipakai lagi.
Jangan Gunakan Card Reader Murahan
Card Reader murahan dapat memperpendek umur pakai memory, ini disebabkan karena kebanyakan Card Reader murahan tidak memiliki mekanisme untuk mengataasi konsleting listrik dan terkadang memiliki komponen dengan kualitas jelek yang dapat merusak Memory anda.
Backup File Penting Anda Di Google Drive
Jika anda benar-benar memiliki file yang teramat penting yang mungkin masih anda butuhkan di masa mendatang, anda bisa mengupoadnya di Google Drive, caranya mudah. Anda bisa log in menggunakan akun Google anda, lalu mengupload data-data penting anda disana, hal ini untuk mengatasi kejadian yang tidak diinginkan jika sewaktu-waktu memory rusak secara tiba-tiba. Setidaknya Google Drive memberi ruang sekitar 15GB untuk tiap satu akun email.
Jenis chip yang dipakai pada perangkat penyimpanan SD Card, Flashdisk dan SSD merupakan jenis modul chip yang diberinama Flash memory. Flash memory ini memiliki masa pakai yang terbatas, ketika ia di akses oleh komputer atau smartphone, memory flash akan mengalami keausan dan berlangsung terus-menerus hingga tidak dapat dipakai lagi. Selain itu kerusakan bisa disebabkan akibat kerusakan fisik, contoh terbentur dengan keras, terendam air, kepanasan, dll.
Oleh karena itu saya ingin memberikan informasi masalah utama yg menyebabkan Flash memory itu menjadi memiliki masa pakai yang singkat. Flash memory menyimpan data digital didalam transistor yg berukuran kecil. tiap kali menghapus atau menulis data, transistor ini mengalami keausan dan jika terus menerus melakukan hal itu transistor tidak lagi bisa digunaka sehingga rusak total. Selain dari desain Flash memory, kerusakan juga dapat terjadi akibat kebiasaan seseorang yang menyebabkan memory tersebut mudah rusak, seperti tempat/posisi menaruh, penangan ketika terjebur ke air, dll. Berikut tips dan trik yang sebagian besar dari pengalaman Dukuntekno.
Centang Quick Format Ketika Memformat
Quick Format adalah proses memformat data tanpa menghapus data yang sebenarnya di mana yang di hapus adalah data page header address bukan isi page. Ketika kepepet untuk memformat lebih baik centang 'Quick Format' supaya tidak merusah sel-sel transistor pada memory.
Gunakan Memory Bergantian
Jika anda memiliki memory lebih dari satu akan lebih baik jika anda memakainya bergantian, karena ada teory yang mengatakan jangka waktu dan beban kerja berbanding lurus dengan umurnya artinnya jika terlalu sering memakai memory maka memorynya juga akan lebih cepat rusak.
Keringkan Dulu Ketika Kena Air
Saking kecilnya ukuran memory, terkadang kita juga lupa jika kita telah menaruh memory tersebut di celana, alhasil memorynya ikut kecuci. Sebenarnya memorynya masih bisa koq, Eits!! jangan langsung dipakai, keringkan terlebih dahulu seperti dijemur untuk beberapa jam, jika sudah benar-benar kering baru dipakai kembali.
Jangan Cabut Memory Ketika Copy Paste File
Tak ayal ketika kita sedang meng copy file berukuran besar terkadang prosesnya berhenti dan tidak bisa disetop atau di cencel, karena tidak sabar bisa jadi ada keinginan untuk mencabut langsung tu memory dari portnya. Tapi jangan dilakukan, proses Copy Paste yang belum selesai dapat merusak secara total perangkat flash memory, tunggu hingga ada notif proses copy selesai atau notif-notif yang lainnya.
Menaruh Memory di saku celana bagian belakang membuat ia beresiko tertindih, ketika tertindih ada kemungkinan komponen-kompone memory menjadi rusak. alhhasil memory tersebut tidak dapat dipakai lagi.
Jangan Gunakan Card Reader Murahan
Card Reader murahan dapat memperpendek umur pakai memory, ini disebabkan karena kebanyakan Card Reader murahan tidak memiliki mekanisme untuk mengataasi konsleting listrik dan terkadang memiliki komponen dengan kualitas jelek yang dapat merusak Memory anda.
Backup File Penting Anda Di Google Drive
Jika anda benar-benar memiliki file yang teramat penting yang mungkin masih anda butuhkan di masa mendatang, anda bisa mengupoadnya di Google Drive, caranya mudah. Anda bisa log in menggunakan akun Google anda, lalu mengupload data-data penting anda disana, hal ini untuk mengatasi kejadian yang tidak diinginkan jika sewaktu-waktu memory rusak secara tiba-tiba. Setidaknya Google Drive memberi ruang sekitar 15GB untuk tiap satu akun email.